Electronicsolution.id – Di era digital seperti saat ini, mengungkap suatu kejadian lebih mudah karena keberadaan CCTV. Terlebih jika kejadian tersebut berkaitan dengan kasus kriminalitas. Bagi kamu yang menerapkan gadget ini, penting untuk mengetahui cara menyambungkan CCTV ke WiFi.
Adapun alasan utama seseorang memasang CCTV adalah untuk keamanan. Saat ini, CCTV tidak hanya banyak dipasang di gedung-gedung besar saja. Melainkan juga di rumah karena bentuknya yang semakin compact dan mudah disembunyikan.
Tidak hanya itu, pengguna juga bisa memanfaatkan jaringan WiFi untuk menyambungkan CCTV ke gadget lainnya. Misalnya ke HP atau laptop sehingga kamu bisa memantau rekaman yang dihasilkan dengan mudah dan praktis.
Cara Menyambungkan CCTV ke WiFi
CCTV yang disambungkan ke HP, komputer, atau laptop akan memudahkan penggunanya melakukan pemantauan. Tentunya, hal ini akan membuat perasaan lebih tenang di saat pemilik rumah bepergian. Tidak hanya itu, keberadaan CCTV juga penting untuk memantau aktivitas bayi atau balita.
Pemantauan akan lebih mudah jika kamu menyambungkan CCTV ke gadget lain melalui WiFi. Seperti yang telah diketahui, koneksi WiFi saat ini semakin mudah ditemukan. Bahkan tidak sedikit rumah yang sudah memasangnya agar bisa lebih praktis mendapatkan koneksi internet.
1. Menggunakan Fitur Akses P2P
Cara menyambungkan CCTV ke WiFi dengan fitur akses P2P sangat cocok dipraktikkan oleh pemula. Terlebih jika kamu ingin menghubungkannya ke ponsel agar bisa melakukan pemantauan dimana saja. Adapun yang dimaksud akses P2P yaitu dengan membuat koneksi CCTV tanpa IP publik.
Pada dasarnya, cara ini mengharuskan DVR CCTV tersambung ke internet dengan lancar. Oleh karena itu, kamu harus mengaktifkan fitur Cloud Access P2P terlebih dahulu. Jika sudah aktif, selanjutnya bisa mengikuti tutorial menyambungkan CCTV ke WiFi berikut ini.
- Langkah pertama, nyalakan CCTV dan aktifkan fitur Cloud Access P2P. Opsi ini baru bisa dilakukan apabila kamu sudah membuat koneksi DVR.
- Tunggu beberapa saat sampai muncul halaman untuk login.
- Login sebagai ADMIN ke DVR.
- Jika sudah berhasil login, tap menu Networking.
- Pilih Platform Access atau Cloud P2P Setting.
- Masukkan Verificaton Code yang nantinya akan dikirimkan.
- Kemudian tambahkan DVR ke aplikasi CMS/VMS.
- Pastikan DVR sudah terkoneksi ke internet, ciri utamanya adalah kolom Register Status akan berubah menjadi Online.
- Selanjutnya download aplikasi CMS/VMS dari vendor resmi DVR CCTV kamu.
- Buka aplikasi CMS/VMS lalu pilih opsi Tool.
- Masuk ke bagian Device Management lalu pilih Tap Server.
- Kemudian pilih menu Add New Device Type, pastikan device yang dipilih diberi tanda checklist.
- Selanjutnya tekan OK lalu masuk kembali ke aplikasi CS/VMS/
- Pilih Add Device dan ketikkan nomor seri DVR yang digunakan di CCTV.
- Masukkan kode verifikasi di kolom yang tersedia lalu OK.
- Selesai, CCTV kamu sudah terkoneksi ke perangkat yang ditambahkan.
Cara menyambungkan CCTV ke jaringan WiFi di atas termasuk mudah. Terlebih jika kamu ingin mengotak-atiknya sendiri sampai CCTV bisa dipantau melalui gadget. Cara ini jelas akan membantu bagi yang ingin melakukan pemantauan baik di rumah, sekolah, maupun tempat lainnya.
2. Menggunakan Dynamic Domain Name Server
Cara menyambungkan CCTV ke WiFi berikutnya yaitu dengan melakukan setting via Dynamic Domain Name Server. Cara satu ini mungkin sedikit lebih asing bagi pemula karena lebih mudah memanfaatkan fitur P2P. Namun, bukan berarti tutorial kali ini tidak bisa diikuti sama sekali.
Kamu tidak perlu mahir sebelumnya di bidang IT jika ingin mengikuti cara ini. Pada intinya, setting CCTV agar bisa terkoneksi ke WiFi juga bisa memanfaatkan DDNS. Perlu diingat bahwa cara ini mungkin sedikit merepotkan bagi sebagian orang, terutama bagi yang sudah pernah mencoba fitur P2P.
Jika hendak memanfaatkan DDNS, maka kamu haurs menggunaka IP publik. Dengan demikian, pengguna bisa dengan mudah merancang desain jaringan CCTV sendiri. Untuk lebih jelasnya, berikut langkah-langkah menyambungkan CCTV ke WiFi via Dynamic Domain Name Server.
- Langkah pertama, kamu harus registrasi akun DDNS melalui fitur gratis provider Dynamic DNS.
- Agar proses pendaftaran akun DDNS lancar, pastikan untuk membuat Host terlebih dahulu.
- Jika akun DDNS sudah dibuat, lakukan setting DDNS untuk membuka informasi alamatIP publik ke bagian server.
- Untuk membuat akses Host ke internet, setting bagian Port Forwarder.
- Proses setting dilakukan melalui DDNS ke IP Private DVR CCTV.
- Setelah setting dilakukan, kamu akan mendapati CCTV sudah tersambung ke HP atau komputer.
Untuk memastikan cara menyambungkan CCTV ke jaringan WiFi berhasil, sebaiknya kamu mengatur bagian Host terlebih dahulu. Hal ini penting dilakukan agar koneksi bisa dijalankan dengan baik.
Hal-Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Menyambungkan CCTV ke WiFi
Kamu tidak selalu harus menyewa jasa IT untuk menyambungkan CCTV ke WiFi. Pengguna juga bisa melakukannya sendiri, baik itu dengan menggunakan fitur P2P maupun akun DDNS. Pengguna CCTV bisa mempraktikkan salah satu dari cara tersebut agar bisa melakukan pemantauan dengan mudah.
Sayangnya, tidak semua orang berhasil melakukan cara menyambungkan CCTV ke WiFi. Oleh sebab itu, disarankan untuk mencari tahu tentang persiapan sebelum menghubungkan CCTV. Hal ini penting dilakukan agar kamu bisa langsung mengaksesnya melalui ponsel.
1. Hindari Intensitas Cahaya Terlalu Tinggi
Kamu mungkin berharap hasil rekaman CCTV terlihat begitu jelas sehingga mencari tempat dengan cahaya yang cukup. Sayangnya, tak jarang pengguna malah memilih tempat yang menyilaukan.
Padahal, hal seperti ini sudah seharusnya dihindari karena pengguna bisa memanfaatkan pengaturan infra merah. Terutama untuk tempat yang sangat gelap atau bernuansa black-white.
2. Memasang Kamera di Tempat Strategis
Sebelum melakukan cara menyambungkan CCTV ke WiFi, pastikan kamu sudah memasang kamera di lokasi yang strategis. Terutama di sudut dan tinggi tempat yang memungkinkan pemantauan ke seluruh area. Misalnya di bagian teratas anak tangga atau dinding paling atas agar objek yang direkam lebih luas.
3. Menyalakan DVR
Tak jarang pengguna CCTV lupa menyalakan DVR ketika akan membuat koneksi ke WiFi. Padahal, penting untuk mengusahakannya agar tetap menyala sehingga pemantauan melalui kamera jadi lebih maksimal. Pengkabelan kamera juga sebaiknya dibuat tidak terlalu jauh dari DVR.
Hal ini semata-mata dilakukan agar kamera CCTV tetap bisa mengawasi area yang dipilih dengan baik. Tidak hanya itu, pengkabelan yang tepat juga bisa membuat kualitas video jadi lebih baik.
4. Menggunakan Internet Protocol
Perlu diingat bahwa tanpa IP Camera atau Internet Protocol, maka koneksi CCTV ke WiFi jadi tidak bisa dilakukan. Padahal, pemantauan akan lebih praktis jika bisa dilihat melalui smartphone atau laptop yang sering diakses sehari-hari.
Dengan mengetahui cara menyambungkan CCTV ke WiFi, kamu jadi memahami bahwa jenis koneksi ini sangat penting. Kebanyakan orang memang lebih terbantu jika rekaman CCTV bisa dilihat kapan saja. Apabila bisa menyambungkannya ke internet, tentunya hal ini menjadi kabar baik bagi kamu yang menyukai kepraktisan.
Pengguna bisa memantau CCTV yang dipasang di rumah, kantor, toko, sekolah, dan tempat lainnya. Namun, kedua tutorial yang dibahas kali ini tentunya lebih disarankan untuk dipraktikkan oleh pemula. Terutama bagi kamu yang memasang CCTV skala perumahan.
Baca Juga :